Minggu, 12 Desember 2010

Mata berkedip menyimpan ingatan

Apa yang anda lihat dalam gelapnya mata yang terpejam?
"Tak ada", jawabnya.
Lain lagi jika ada yang menjawab, "saat kupejamkan mataku, aku melihat bayangan masa laluku saat aku berlarian mengejar capung di kebun rumahku. Masih kuingat kaos sekolah yang kukenakan saat itu, warna kuning pudar. Dan di tanganku kusandang perangkap capung. Alangkah berat perangkap ini kuayunkan untuk menangkap capung, melawan angin yang bertiup saat itu. Tangan kecilku hampir patah rasanya."
Lho, mengapa saat memejamkan mata, malah ada yang bisa diceritakan? Inilah, sebenarnya mata yang terbuka, yang menerima sinar dan pantulan benda lalu terekam lama dalam otak manusia. Apa yang ada tersimpan rapi dan bisa diputar ulang untuk menampilkan kembali dengan bahasa lisan. Alangkah indah dan hebatnya 'perancang dan pembuat' mata dan otak penyimpan daya ingat.
Tentu kita maklum, siapa yang Mahahebat yang dimaksud? Allah yang Mahasuci yang menyayangi makhluk - ciptaan-Nya ini. Adakah manusia menggunakan peristiwa ini sebagai pelajaran?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar